Bimbingan Membaca Al-Quran (BMQ) bagi Mahasiswa: Memperkukuh Spiritualitas dan Keterampilan Membaca

Palangkaraya, 15 November 2023 – Kegiatan bimbingan membaca Al-Quran bagi mahasiswa merupakan inisiatif berharga dalam memperkukuh dimensi spiritual dan keterampilan membaca Al-Quran di tengah-tengah lingkungan akademis. Dalam konteks ini, kegiatan tersebut bukan hanya sekadar aktifitas membaca, tetapi sebuah perjalanan mendalam untuk memahami, melafalkan dengan benar, dan meresapi makna ayat-ayat suci Al-Quran. BMQ merupakan salah satu syarat wajib yang harus diikuti oleh seluruh mahasiswa IAIN Palangkaraya, Kegiatan rutin belajar membaca Al-qur’an ini merupakan salah satu rutinitas mahasiswa yang dilakukan setiap hari senin-jum’at setelah ba’da magrib dengan durasi 15-30 menit setiap sesi. Kegiatan ini berlangsung selama 16 kali pertemuan bertempat di lingkungan IAIN Palangkaraya Komplek Islamic Center. Kegiatan bimbingan ini terdiri dari 5 level, setelah pertemuan yang ke 16 akan diadakan Munaqosah atau ujian level akhir. Salah satu fokus utama dalam kegiatan bimbingan ini adalah pengajaran tajwid. Tajwid mengajarkan aturan dan kaidah pelafalan huruf-huruf Arab sehingga mahasiswa dapat membaca Al-Quran dengan benar. Dengan memberikan perhatian khusus pada pelafalan yang benar, kegiatan ini menciptakan dasar yang kuat untuk memahami pesan-pesan Allah dengan jelas dan tepat.Bimbingan membaca Quran juga memberikan penekanan pada pemahaman makna ayat-ayat. Mahasiswa tidak hanya diajarkan membaca huruf-huruf Arab, tetapi juga diajak untuk merenungkan dan memahami konteks serta pesan-pesan mendalam yang terkandung di dalamnya. Ini membantu menciptakan koneksi emosional dan intelektual dengan Al-Quran.Kegiatan ini mendorong mahasiswa untuk membaca Al-Quran secara berkelanjutan. Sesi-sesi membaca secara individu atau kelompok memberikan kesempatan bagi mereka untuk meningkatkan kemahiran membaca mereka dan membangun kebiasaan membaca Al-Quran secara rutin. Dengan demikian, mahasiswa dapat mengintegrasikan nilai-nilai keagamaan ke dalam kehidupan sehari-hari mereka.

Kegiatan ini dibimbing oleh seorang pengajar atau tutor yang sudah bersertifikasi tilawati. Tujuan kegiatan ini adalah untuk memperbaiki bacaan Al-qur'an agar sesuai dengan tajwid serta makharijul huruf. Metode yang digunakan dalam membaca Al-quran yakni metode Tilawati. Cara membaca Al-quran dengan cepat, metode tilawati ini mengajarkan cara membaca Al-quran sesuai kaidah dan aturan yang benar sesuai syariah Islam. Menggunakan metode Tilawati dengan tiga teknik: (1) pengajar mencontohkan bacaan, (2) pengajar mencontohkan lalu murid menirukan, (3) baca bersama-sama. Metode ini memiliki kelebihan dalam kualitas waktu dan mutu, memungkinkan sasaran belajar 6 jilid metode tilawati tercapai dengan baik.

Membaca dan mempelajari Al-Qur'an adalah kewajiban bagi setiap umat muslim. Al-qur'an merupakan kitab suci yang berisi firman-firman Allah untuk umat manusia, yang menjadi aturan dalam kehidupan. Oleh karena itu, kegiatan bimbingan membaca Al-Quran bagi mahasiswa bukan hanya tentang membaca, tetapi tentang membimbing mereka dalam perjalanan spiritual dan intelektual. Ini menciptakan ruang di mana mahasiswa dapat merenungkan makna Al-Quran, mengasah keterampilan membaca mereka, dan memperdalam koneksi mereka dengan nilai-nilai keagamaan. Dengan fokus pada pengajaran tajwid, pemahaman makna ayat, pembacaan berkelanjutan, dan diskusi etika, kegiatan ini mempersiapkan mahasiswa untuk menjalani kehidupan dengan penuh kebijaksanaan dan integritas.