Lagi dan lagi, Mahasiswa Prodi TBI raih beberapa penghargaan pada perlombaan Musabaqah Tilawatil Qur’an Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Palangka Raya tahun 2022

 

Palangka Raya - (07/04/2022) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya mengadakan Kegiatan Perlombaan Musabaqah Tilawatil Qur’an tingkat Fakultas yang di selenggarakan di Aula Utama IAIN Palangka Raya 04 – 07 April 2022.

Yang dimana tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mempersiapkan para Mahasiswa khususnya mahasiswa FTIK untuk melaksanakan seleksi kegiatan Pekan Seni dan Olahraga Nasional atau biasa disingkat dengan ( PESONA) yang akan diselenggarakan di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati, Bandung-Jawa Barat. Kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an FTIK IAIN Palangka Raya ini sendiri, langsung di buka oleh Wakil Dekan III FTIK yaitu Ibu Asmawati, M.Pd.

Berbagai cabang lomba diperlombakan pad kegiatan ini, yang mana di antaranya:

1.       Musabaqah Tilawatil Qur’an

2.       Musabaqah Syarhil Qur’an

3.       Pop Solo Lagu Islami

4.       Kaligrafi

5.       Musikalisasi Hadits

6.       Puitisasi Qur’an

7.       Monolog

Dari perlombaan di atas, beberapa Mahasiswa FTIK IAIN Palangka Raya bersaing satu sama lainnya, dan penentuan hasil tiap Point perlombaan di tentukan oleh Dewan juri , Beberapa dewan juri adalah Dosen di Lingkungan IAIN Palangka Raya dan beberapa Juri di datangkan dari Luar Instansi serta juga Alumni IAIN Palangka Raya yang memiliki prestasi di tingkat Nasional. 

Tiga Mahasiswa Prodi TBI memenangkan beberapa perlombaan tersebut, pada perlombaan puitisasi Qur’an di menangkan oleh Muhammad Zulfa Saputra (Semester 4) sebagai terbaik II Putra, dan perlombaan musikalisasi hadits yang di menangkan oleh TIM Al Fawwaz sebagai terbaik I yang dimana dua dari anggota tim tersebut adalah Fahrul khusni ( Semester 4) dan Muhamad Noor Fauzan (semester 2). 

Atas kemenangan tersebut diharapkan dapat memotivasi seluruh mahasiswa prodi TBI yang lainnya agar dapat mengembangkan bakat dan minat mereka, Muhammad Zulfa Saputra juga mengungkapkan bahwasannya masih banyak bakat yang tersembunyi oleh mahasiswa Prodi TBI yang belum kelihatan. “ Saya sangat yakin bahwa mahasiswa prodi TBI tidak hanya menajalankan keseharian mereka hanya dengan perkuliahan saja tanpa adanya bakat dan pula minat yang mereka miliki, mereka hanya belum show up! Mungkin dengan adanya kegiatan seperti ini, akan memancing keluarnya prestasi-prestasi mahasiswa yang ada di IAIN Palangka Raya Khususnya Mahasiswa Prodi Tadris Bahasa Inggris” Ungkapnya. (MBS)